PAD RSUD 100 Milyar per Tahun di Pertanyakan

Soppeng,Sulsel -  Setelah viral di beberapa media sosial terkait dengan pernyataan sikap terhadap masalah pelayanan di RSUD Latemmamala yang dikutip media ini. 

Dalam pernyataannya " Kami Dokter spesialis, hari ini kamis 20 februari 2025 mengundurkan jadwal pelayanan poliklinik dan membatasi pasien sampai waktu yang tidak di tentukan dan menuntut Direktur RSUD Latemmamala menyelesaikan persoalan kekosongan obat dan masalah pelayanan yang berlarut - larut. 

Dalam hal ini, Ketua LSM LPKN Kabupaten Soppeng. Alfred Surya Putra Pandu'u angkat bicara. 

Bang Alfred menyoroti terkait dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai 100 milyar / tahun, BPJS Kesehatan tiap bulan membayar ke RSUD. Sedangkan kuat dugaan faktur obat tahun lalu belum terbayarkan sehinggah, penyedia obat obatan tidak mengirim obat ke RSUD. 

" Kemana semua anggaran di RSUD Latemmamala , sehinggah  terjadi kekosongan obat yang menimbulkan keresahan dari berbagai pihak, " Sebutnya saat ditemui oleh media. Jumat, (21/2/2025). 

Lanjut menjelaskan, " Terkait dugaan tersebut, maka pihak yang berwenang harus mengambil langkah tegas untuk melakukan audit menyeluruh secara trasparansi, untuk menghindari terjadinya  penyalahgunaan anggaran di RSUD Latemmamala Soppeng. 

" Dalam hal ini pihak APH harus ambil langkah tegas. Lakukan pemeriksaan terhadap pihak pihak yang terlibat, tanpa harus pandang bulu, " Tegasnya.

Sementara, Humas RSUD Latemmamala berapa kali berusaha dimintai keterangannya melalui WhatsApp tidak memberikan jawaban