TSWoTUOlTUW7TSW8TUGpTpW8Ti==
Breaking
News

Proyek Pembangunan dan Rehabilitasi SDN 188 Solo Lompengeng Gunakan Material Bekas Bangunan Lama?

Font size
Print 0

Rilisinfonews.id - Pekerjaan proyek pembangunan dan rehabilitasi Sekolah yang dikelola oleh CV. WAWAN KONSTRUKSI  tepatnya di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 188 Solo Lompengeng dengan anggaran Rp. 1 miliar lebih gunakan seng bekas juga kusen bekas bangunan lama. 

Hal itu terlihat disaat awak media lokal Soppeng melakukan pantauan di lokasi kegiatan pada waktu tahapan pekerjaan proyek  berlangsung. Terpantau para pekerja melakukan pengecatan seng bekas agar terlihat baru lagi terpasang di atap bangunan.

Untuk diketahui, pekerjaan proyek pembangunan dan rehabilitasi SD Negeri 188 Solo Lompengeng telan anggaran sebanyak Rp. 1.069.876.620,- yang bersumber dari APBD/Dana  Alokasi Khusus (Dak)  Pemerintah Kabupaten Soppeng tahun anggaran 2024. Yang mana pekerjaan tersebut dikelola oleh CV. WAWAN KONSTRUKSI dengan melibatkan , PT. BIAS MONARCHY KONSULTAN selaku Konsultan Pengawas.

Dengan nilai anggaran yang cukup besar itu yakni, 1 milyar lebih dengan  menggunakan kusen bekas serta seng atap bekas mengundang tanda tanya besar dari masyarakat Soppeng.

Menurutnya, " Kenapa menggunakan seng atap bekas, itukan proyek besar anggarannya, kok zen bekas lagi dipasangi atapnya??

" Harusnya mereka pasangi atap dari seng yang baru, sebab dengan adanya seng bekas yang dipasang apakah itu bisa bertahan lama tidak bocor. Itukan direhab, artinya bahan yang dibongkar itu semestinya diganti yang baru bukan malah dipasang lagi, " Sebutnya kepada media ini. Sabtu, (04/01).

Kendati demikian ,  Trus / Winardi selaku PPTK dimintai tanggapanya oleh media melalui pesan WhatsApp menjelaskan, " Oiye ndi, memang di RABnya tidak ada pembelian seng, jadi seng yang lama tetap dipakai. Kalau untuk kusennya nanti aku periksa RABnya, " Terangnya kepada media.

(Tim) 

Proyek Pembangunan dan Rehabilitasi SDN 188 Solo Lompengeng Gunakan Material Bekas Bangunan Lama?
Check Also
Next Post

0Comments

Link copied successfully